U-Trust

Suara Mahasiswa, Menuju Kampus Sehat Tanpa Asap Rokok.

Latar Belakang

Perilaku merokok masih menjadi fenomena yang banyak dijumpai di lingkungan kampus, termasuk di UPN “Veteran” Jakarta. Meskipun pemerintah dan pihak kampus telah menerapkan kebijakan Kawasan Tanpa Rokok (KTR), tingkat kepatuhan mahasiswa terhadap aturan ini masih beragam.

Melalui proyek ini, kami ingin mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa terhadap perilaku merokok di lingkungan kampus, termasuk pandangan mereka tentang dampak kesehatan, kenyamanan lingkungan, dan efektivitas penerapan kebijakan KTR.

Data yang ditampilkan di website ini berasal dari hasil survei langsung terhadap mahasiswa UPN “Veteran” Jakarta, dan diharapkan dapat menjadi dasar untuk meningkatkan kesadaran serta menciptakan lingkungan kampus yang lebih sehat dan bebas asap rokok.

Hasil Survei Pada Mahasiswa

Hasil Survei

Kesimpulan

Berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan, penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi dari para mahasiswa terkait kebiasaan merokok di lingkungan UPN “Veteran” Jakarta, dapat disimpulkan bahwa mayoritas mahasiswa memiliki pandangan negatif terhadap kegiatan merokok di area kampus. Mahasiswa menganggap bahwa kebiasaan merokok di area kampus mengganggu kenyamanan dalam belajar dan dipandang sebagai tindakan yang tidak menghormati hak orang lain.

Di samping itu, wawasan mahasiswa tentang risiko merokok dan asap rokok pasif dinilai tinggi, baik berkaitan dengan ancaman penyakit berat maupun efeknya yang tetap berbahaya meskipun berada di luar ruangan. Dampak lingkungan pertemanan terhadap perilaku merokok memang ada, tetapi sebagian besar mahasiswa dapat menolak undangan merokok dari teman seusia. Terkait dengan kebijakan kampus tanpa rokok, mayoritas responden menunjukkan dukungan yang tinggi terhadap penerapan aturan ini, karena dianggap mampu menciptakan suasana kampus yang lebih sehat, nyaman, dan bersih. Namun, studi ini juga mengungkapkan bahwa masih ada segelintir mahasiswa yang terus merokok, bahkan di area kampus.

Dengan demikian, diharapkan penelitian ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi pihak kampus dalam memperkuat penerapan kebijakan bebas rokok, serta dapat menjadi sarana edukasi bagi para perokok untuk lebih memahami dampak buruk merokok dan pentingnya menjaga kesehatan serta kenyamanan bersama di lingkungan kampus.

Info Sehat